Perkenalkan Tim Pelatih dan Pemain Baru, Borneo FC Enggan Bicara Target 2020

Ditulis Oleh: Giarti Ibnu Lestari
Senin, 20 Januari 2020

kaltimkece.id Jelang bergulirnya Liga 1 musim 2020, para kontestan terus bersiap melengkapi amunisi. Terutama dalam urusan merekrut tim pelatih dan pemain anyar. Termasuk para pemain asing. Hal itu jua yang tak lepas dari aktivitas Borneo FC Samarinda belakangan ini.

Senin siang, 20 Januari 2020 Presiden Borneo FC Samarinda, Nabil Husien Said Amin, memperkenalkan secara resmi para pelatih dan pemain baru klub berjuluk Pesut Etam itu.

Edson Tavares didapuk sebagai pelatih. Ia merupakan pelatih asal Brasil yang sudah berpengalaman selama 38 tahun. Musim lalu, Tavares pelatih Persija Jakarta.

Nabil Husien mengungkapkan keyakinannya kepada pelatih kelahiran Rio de Janeiro, Brazil, 10 Juni 1956 tersebut. "Saya punya keyakinan Coach Edson Tavares tepat menggantikan Mario Gomez sebagai pelatih Borneo FC Samarinda. Bisa membangun suasana tim yang baik dan bisa menciptakan pemain-pemain muda kita,” sebutnya dalam sesi perkenalan tersebut.

“Dan kami semua di Samarinda sangat menginginkan target yang jauh lebih baik dari musim kemarin. Kami ingin tim ini lebih solid dan dipandang. Karena segala sesuatu tidak ada yang instan. Tapi karena dukungan kita semua, masyarakat Samarinda, tidak ada yang tidak mungkin," lanjut Nabil.

Di Liga 1 2019 Borneo FC finis peringkat tujuh. Mengumpulkan 51 poin dari 34 laga. Sedangkan untuk musim depan, pelatih Edson Tavares belum tak ingin banyak berbicara. "Kami akan coba. Insha Allah untuk memberikan yang terbaik bagi Borneo FC Samarinda. Tidak ada yang tidak mungkin," jelas pelatih berusia 63 tahun itu.

Melengkapi keberadaannya di bench Pesut Etam, Edson Tavares membawa serta asistennya. Berperan sebagai pelatih Fisik Borneo FC yang juga asal Brasil, Humberto. Secara keseluruhan, staf kepelatihan Borneo FC berisikan Ahmad Amiruddin, Antonio Claudio, dan pelatih kiper Carlos Salomao.

Salomao menggantikan posisi Luizinho Pasos. Selama di Borneo, Pasos berhasil melahirkan dua kiper terbaik hingga masuk ke Tim Nasional Indonesia. Yakni Muhammad Ridho, yang saat ini memperkuat Madura United. Juga, Nadeo Argawinata yang saat ini memperkuat Bali United.

Carlos Salomao merupakan pelatih asal Brasil yang musim lalu melatih klub asal Thailand, Army United. Di Borneo, Salomao bakal melatih Gianluca Pandeynuwu, Zulfikri, serta kiper anyar BFCS Diky Indriyana.

Dalam sesi perkenalan tersebut, Nabil juga memperkenalkan resmi para pemain asing Borneo. Yakni Javlon Guseynov dan Francisco Torres.  Ada pula pemain lokal anyar Imanuel Wanggai, eks gelandang Persipura Jayapura.

“Dukungan dan kehadiran masyarakat Kota Tepian dari atas tribune stadion sangat diharapkan oleh para pemain. Karena lewat tepuk tangan dan sorak-sorai penonton, menjadi semangat utama para pemain,” pungkas Nabil. (*)

 

Editor: Bobby Lolowang