Wakil Kutim Jadi Duta Wisata Indonesia 2018

Ditulis Oleh: PARIWARA
Jum'at, 30 November 2018

kaltimkece.id Duta Wisata Kaltim asal Kutai Timur, yakni  Uci Zahra Fani dan Muhammad Shiddiq Ar Rozaq La Side menjadi yang terbaik dalam ajang Duta Wisata Indonesia 2018. Pemilihan itu digelar di Swiss-Belhotel Danum, Palangkaraya, Kalteng, Minggu, 25 November 2018. Pemilihan Duta Wisata Indonesia ke-13 kali ini digelar oleh Yayasan Duta Wisata Indonesia bekerja sama dengan Pesona Indonesia. 

Dua remaja tersebut berhasil menyisihkan wakil lain dari 14 provinsi. Saat lima besar, Kaltim bersaing ketat dengan Kalimantan Tengah (Kalteng), Aceh, Bangka Belitung (Babel). dan Jawa Timur (Jatim). Peringkat kedua kali ini diraih Jatim dan ketiga Bangka Belitung.

Uci Zahra Fani setelah penobatan Duta Wisata mengaku terkejut dan tak menyangka bahwa ia akan menjadi yang terbaik. Karena dia mengaku persiapan mengikuti ajang ini tidaklah terlalu matang. 

“Kebanggaan yang pertama adalah karena kemenangan ini membuktikan bahwa ternyata Kaltim juga bisa menjadi duta bangsa (Duta Wisata Indonesia),” kata Uci.

Muhammad Shiddiq Ar Rozaq La Side juga mengungkapkan rasa bangganya dan sudah menyiapkan sejumlah rencana. Untuk mempromosikan sektor pariwisata yang dimiliki oleh daerah dan Indonesia pada umumnya.

“Rencana kami setelah ini akan segera membuat program promosi. Kami akan menjawab amanah dan kepercayaan yang diberikan kepada kami untuk memperkenalkan lebih luas sektor pariwisata Indonesia,” sebut Rozaq.

Tak muluk-muluk, dia berencana membuat program sederhana namun membawa dampak positif bagi kemajuan sektor wisata di negeri ini. Dilaksanakan terus menerus dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat. Untuk itu dia berharap masyarakat terus memberikan dukungan dan doa agar program yang bakal disusun nantinya dapat dijalankan dengan baik. Sehingga memberikan manfaat yang positif bagi sektor pariwisata Indonesia.

Bupati Kutim Bangga

Seluruh masyarakat Kutim patut bangga dan berbahagia. Selain mengharumkan nama daerah, keberhasilan Uci dan Muhammad Siddiq membuktikan bahwa putra-putri Kutim dan Kaltim umumnya, mampu bersaing dan meraih prestasi terbaik di tingkat nasional. 

Bupati Kutim Ismunandar menyampaikan apresiasi dan rasa bangga atas usaha serta kerja keras Uci dan Muhammad Siddiq.

"Ini hasil yang sangat luar biasa. Saya berharap putra-putri Kutim yang menjadi wakil Kaltim dan saat ini menjadi Duta Wisata Indonesia bisa mengemban amanah dan mempertahankan prestasi tersebut," kata Ismunandar.

Setelah ini, Bupati berharap Duta Wisata Indonesia dari Kutim mampu mempromosikan potensi yang dimiliki daerah ini, yakni Kutim, Kaltim serta Indonesia secara umum. Sehingga tingkat kunjungan wisatawan di daerah dan Indonesia makin meningkat. Karena tentunya tugas dan tanggung jawab Duta Wisata adalah bisa mempromosikan potensi pariwisata daerahnya. Serta populerkan potensi wisata Indonesia hingga terkenal di level internasional. 

“Sehingga pertumbuhan ekonomi masyarakat melalui sektor kepariwisataan semakin meningkat dan perekonomian Indonesia semakin kuat,” harap Bupati.

Pemilihan Duta Wisata Indonesia ke-13 kali ini digelar oleh Yayasan Duta Wisata Indonesia bekerja sama dengan Pesona Indonesia. Berlangsung 20-25 November 2018. Dari 13 kali keikutsertaan Kaltim pada pergelaran Duta Wisata Indonesia, baru kali ini Kaltim meraih juara. Sebelumnya, Kaltim hanya mampu meraih peringkat kedua, lima besar dan delapan besar. (pariwara/hms3)