Terkini

Sepi Aktivitas karena Pandemi, Gudang Sekolah Diduga Disulap Jadi Tempat Produksi Double L

person access_time 3 years ago
Sepi Aktivitas karena Pandemi, Gudang Sekolah Diduga Disulap Jadi Tempat Produksi Double L

Penjaga sekolah diamankan Satreskoba Polreta Samarinda. (giarti ibnu lestari/kaltimkece.id)

Sekolah yang harusnya menjadi tempat mengenyam pendidikan, disulap jadi tempat produksi double L ala pabrik rumahan.

Ditulis Oleh: Giarti Ibnu Lestari
Senin, 30 November 2020

kaltimkece.id Satuan Reserse Narkoba (Satreskoba) Polresta Samarinda menemukan lokasi yang diduga tempat pembuatan pil double L pada Sabtu, 28 November 2020, pukul 20.30 Wita. Lokasinya berada dalam area sekolah di Kelurahan Karang Mumus, Kecamatan Samarinda Kota.

Bersumber dari laporan masyarakat, anggota Satreskoba Polresta Samarinda memastikan informasi tersebut. Dan didapati tempat pastinya. Diduga pil double L diracik dan diproduksi skala home industry di lokasi tersebut. Tepat dalam gudang  sekolah.

Ditemukan bahan baku untuk pembuatan double L, lengkap dengan alat produksi beserta ribuan pil siap edar. Seluruhnya telah diamankan polisi sebagai barang bukti. Seorang lelaki berinisial HE (49) yang mengaku sebagai penjaga sekolah diamankan untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

Kepada polisi, HE mengaku telah lima tahun menjadi penjaga sekolah tersebut. Ia menyulap gudang sekolah menjadi tempat produksi ribuan pil tersebut sekira satu bulan terakhir. Ia mengaku per hari mampu memproduksi 300 butir pil.

Kepala Satuan Reskoba Polresta Samarinda, Ajun Komisaris Polisi Andika Dharma Sena, mengatakan jika situasi pandemi Covid-19 yang membuat sekolah sepi aktivitas, dimanfaatkan oknum tersebut untuk melancarkan aksinya.

"Informasi ini kami dapat dari masyarakat. Untuk penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut kami amankan penjaga sekolah. Bahan baku, alat produksi, dan ribuan pil ini kami bawa ke Mako Polresta Samarinda sebagai barang bukti. Kami akan terus dalami temuan ini. Melakukan uji laboratorium terkait kandungan pil ini," ucap Ajun Komisaris Polisi Andika Dharma Sena.

Seseorang berinisial SP saat ini dalam pengejaran polisi.  Berdasar keterangan HE, bahan baku dan alat pembuat pil didapatnya dari SP di Jakarta. (*)

 

Editor: Bobby Lolowang

Ikuti berita-berita berkualitas dari kaltimkece.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:

folder_openLabel
shareBagikan Artikel Ini


Artikel Terkait


Tinggalkan Komentar