Pariwara Mahakam Ulu

Amanat Khusus Bupati Mahulu Kepada Lima Kepala OPD yang Baru Dilantik

person access_time 2 years ago
Amanat Khusus Bupati Mahulu Kepada Lima Kepala OPD yang Baru Dilantik

Bupati Mahulu Bonifasius Belawan Geh didampingi Sekretaris Kabupaten Stephanus Madang bepoto bersama dengan sebagain pimpinan OPD yang baru dilantik. (kaltimkece.id/Nalendro Priambodo)

Para kepala OPD yang baru dilantik diminta menghadirkan terobosan yag sejalan dengan visi misi. 

Ditulis Oleh: Nalendro Priambodo
Rabu, 13 April 2022

kaltimkece.id Bupati Mahakam Ulu, Bonifasius Belawan Geh meminta para pejabat terkhusus 5 kepala dinas/badan yang baru dilantik menghadirkan terobosan dan kebaruan yang sejalan dengan visi misi. Arahan itu disampaikan ketika melantik dan mengambil sumpah jabatan struktural, administrator dan pengawas di Lamin Adat Ujoh Bilang, Senin, 11 April 2022. 

Arahan khusus pertama disampaikan kepada Markus Wan yang kini dipercaya menjabat Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian (Diskominfostandi) Mahulu. Bupati meminta Markus segera membenahi tiga hal. 

Pertama, meminta percepatan digitalisasi tanda tangan elektronik untuk mempermudah tata kelola informasi. Kedua, memperkuat media informasi kepada masyarakat baik di dalam dan luar Mahulu. “Lakukan pembenahan menyeluruh terhadap jaringan telekomunikasi yang bermasalah di Mahulu,” pesan bupati di atas mimbar pidato. 

Amanat kedua disampaikan kepada Yohanes Andi Abeh yang kini bertugas sebagai Kepala Badan Pengelola Keuangan Aset Daerah. Bupati meminta Andi segera menemukan solusi terbaik sistem pemerintahan. Mengingat saat ini Pemkab Mahulu masih tahap transisi dari SIMDA ke SIPD. Masih ditemukan kerumitan dan butuh waktu lama dalam penginputan data. 

“Segera temukan solusi terbaik atas kendala yaitu penyelarasan SIPD dan SIMDA,” pesan bupati. 

Beralih ke soal perbatasan. Kepada Albertus Lung yang baru dilantik sebagai Kepala Badan Pengelola Perbatasan Derah Mahulu diminta segera merampung urusan tapal batas antar kampung di Mahulu. Bupati meminta Lung cerdas dan teliti memilih serta memilah mana mana saja persoalan tapal batas yang belum rampung. “Gunakan pendekatan persuasif sesuai prinsip keadilan,” pesan Bupati Bonifasius kepada Lung yang sebelumnya menjabat Kepala Bagian Fasilitasi Penganggaran dan Pengawasan di Sekretariat DPRD Mahulu ini.

Amanat keempat disampaikan langsung kepada Angelbertus Ibrahim yang resmi menjabat Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Mahulu. Angelbertus diminta fokus mendeteksi dan meminimalkan isu-isu yang dapat memecah belah masyarakat di Bumi Urip Kerimaan. “Kesbangpol harus dapat mendeteksi dan menelaah isu-isu ini sejak dini,” ujar bupati. 

Tak lupa bupati mengamanatkan Kepala Badan Kepegawaian Daerah dan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Wenefrida Kayang memperhatikan benar pola pengembangan karier ASN di Mahulu. Mengingat instruksi pemerintah pusat menyederhanakan jabatan dan birokrasi. 

Bupati meminta Wenefrida bersama Sekretaris Daerah Kabupaten, Stephanus Madang menyusun kajian kepegawaian. Sehingga ke depan, tidak ada jabatan kosong agar pola pengembangan karier ASN berkelanjutan. 

“Jangan sampai ada ASN di Mahulu setelah menjadi pejabat fungsional tidak bisa naik pangkat,” tegas bupati.(*)

folder_openLabel
shareBagikan Artikel Ini


Artikel Terkait


Tinggalkan Komentar