Berada di Usia Emas, Bunda PAUD Mahulu Dorong Model Pembelajaran Sentral

Ditulis Oleh: Nalendro Priambodo
Selasa, 14 September 2021

kaltimkece.id Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Mahulu, Yovita bulan menyampaikan PAUD di periode emas sangat penting membentuk moral anak di masa depan. Mengingat PAUD merupakan salah satu medium pembinaan sejak lahir hingga usia enam tahun. Salah satu upayanya lewat pemberian rangsangan pendidikan yang membantu perkembangan jasmani dan rohani anak. 

“Ini agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut” terang Yovita saat meresmikan TK dan PAUD Cahaya Ayah Bunda, Jumat, 10 September 2021.

Pembinaan sejak dini tersebut lanjut Yovita sejalan dengan amandemen UUD 1945 pasal 28 C. Di dalamnya dijelaskan setiap anak berhak mengembangkan diri melalui pemenuhan kebutuhan dasar, berhak mendapatkan pendidikan dan memperoleh manfaat dari ilmu pengetahuan dan teknologi, seni dan budaya demi meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan umat manusia.

“Atas dasar tersebut maka sebuah lembaga pendidikan berkewajiban melakukan pembinaan, pembentukan dan pengembangan potensi dasar yang dimiliki oleh setiap anak agar dapat digunakan secara baik dan profesional,” ucapnya. 

Lebih lanjut, perempuan ramah senyum yang juga istri Bupati Mahulu, Bonifasius Belawan Geh meyakini kerja sama multi pihak adalah modal utama dalam pembinaan dan pengembangan potensi anak. karena itu, ia mengapresiasi pembangunan fasilitas pendidikan yang didirikan oleh PT. Borneo Bhakti Sejahtera (BBS) di Kampung Mamahak Besar (Mambes) Kecamatan Long Bagun tersebut.

Tak ketinggalan, Yovita berharap kepada pemerhati PAUD di Mahulu mampu memahami model pembelajaran sentral. “Model ini diharapkan dapat menerapkan kegiatan pembelajaran yang seimbang antara bimbingan guru dan inisiatif anak,” tutupnya seraya mengucapkan terima kasih atas dukungan PT BBS mendirikan TK dan PAUD Cahaya Bunda. 

Manajemen FAP Agri Regional Kaltim Ahmad Junaedi Ferdo, menyampaikan tujuan di balik pendirian TK dan PAUD ini. Salah satunya untuk lebih meningkatkan kualitas hidup dan pendidikan bagi karyawan yang bekerja di perusahaan PT. BBS. 

Rencananya, tahun 2022 perusahaan tersebut akan membangun Sekolah Dasar (SD) dan TK di Kampung Mambes secara permanen dengan ketersediaan luasan lahan 2 hektar. Lewat bantuan ini, jajarannya berharap karyawan betah dan hubungan dengan masyarakat sekitar kampung semakin harmonis. 

“Kita berusaha memperbaiki kualitas hidup karyawan kita di sini, salah satu caranya anak-anak yang ada di sini bisa menempuh pendidikan yang sama dengan anak-anak yang berada di daerah yang lain,” tutupnya.

Turut hadir dalam peresmian Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Mahulu, Bulan Anyeq, Manajemen FAP Agri Regional Kaltim, Ahmad Junaedi Ferdo, Kepala Bidang Pembinaan PAUD dan Pendidikan Non Formal, Telwan Hunyang. (*)