Pariwara Pemkab Kukar
Kontribusi Disperkim Kukar Menekan Angka Stunting
![Kontribusi Disperkim Kukar Menekan Angka Stunting](https://lama.kaltimkece.id/upload/artikel/2023-06/14/kontribusi-disperkim-kukar-menekan-angka-stunting.jpeg)
Sekretaris Disperkim Kukar, Muhammad Aidil. FOTO: ISTIMEWA.
Pembangunan MCK ini akan tersebar di tiga zonasi, yaitu zona hulu, tengah, dan pesisir.
Ditulis Oleh: Aldi Budiaris
Kamis, 08 Juni 2023
kaltimkece.id Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) Kutai Kartanegara telah berhasil berkontribusi dalam menekan angka stunting di wilayah Kukar. Melalui serangkaian program pembangunan sarana Mandi, Cuci, dan Kakus (MCK) yang tersebar di 20 kecamatan di Kukar.
Ditemui pada Rabu, 7 Juni 2023 Sekretaris Disperkim Kukar, Muhammad Aidil, mengatakan bahwa pada 2023 ada 890 unit MCK direncanakan dibangun oleh pihaknya. Sebagian besar tahapan kontrak pembangunan MCK telah diselesaikan pada tahun ini. Pekerjaan fisik diperkirakan akan dimulai pada Juli hingga Agustus mendatang.
"Kami yakin dan optimis bahwa pembangunan akan selesai tepat waktu karena kontraknya dibagi per desa, bukan satu kontrak untuk seluruh wilayah," ucap Aidil kepada kaltimkece.id.
Lebih lanjut, Aidil menjelaskan bahwa pembangunan MCK ini akan tersebar di tiga zonasi, yaitu zona hulu, tengah, dan pesisir. Selain itu, Aidil menyatakan bahwa setiap warga yang menerima bantuan pembangunan MCK di setiap kecamatan telah tercatat dengan baik.
"Bantuan ini kami pastikan tersebar merata, berdasarkan data dan fokus penanganan stunting kabupaten saat ini," ujarnya.
Dalam hal pembiayaan, Disperkim Kukar telah menyiapkan anggaran Rp 20 miliar untuk pembangunan MCK. Angka ini mengalami peningkatan dibandingkan dengan 2022 yang hanya mencapai Rp 7 miliar sampai Rp 8 miliar untuk pembangunan lebih dari 300 unit MCK.
"Anggaran meningkat pada 2023 karena memang bertujuan untuk menurunkan angka stunting di kabupaten ini," jelas Aidil.
Aidil juga memastikan bahwa program sanitasi dalam bentuk pembangunan MCK akan terus dianggarkan setiap tahun, termasuk pada 2024 mendatang. Meskipun belum dapat dipastikan apakah anggaran tersebut akan meningkat atau tidak, Aidil menyatakan bahwa pihaknya saat ini masih fokus pada penyelesaian target yang ada sambil menyusun target untuk tahun-tahun berikutnya.
"Pasti ada program MCK pada tahun depan. Masih dalam tahap pembahasan terkait anggaran pembangunannya. Belum ada keputusan mengenai jumlah unit yang akan dibangun, tapi program ini akan terus berlanjut," tambah Aidil.
Dengan upaya yang terus dilakukan oleh Disperkim Kukar, diharapkan angka stunting di Kutai Kartanegara dapat terus menurun dan kondisi sanitasi masyarakat menjadi lebih baik. Pembangunan MCK di setiap kecamatan diharapkan dapat memberikan dampak positif.(adv/diskominfokukar)
Artikel Terkait
Pariwara Pemkab Berau
Langkah Bupati Berau dan Pertamina Atasi Kesulitan Elpiji 3 kilogram
Pariwara Pemkab Kukar
Kukar Tuan Rumah HKG PKK ke-51
Pariwara Mahakam Ulu
Kembangkan 10 Desa Wisata di Mahulu
Pariwara Mahakam Ulu
Fokus Kembangkan Sentra Pariwisata Batoq Tenevang
Pariwara Mahakam Ulu