Terkini

Kepergian Wakil Rakyat Empat Periode, Ditutup Ijab Kabul Putra Sulung di Depan Keranda

person access_time 3 years ago
Kepergian Wakil Rakyat Empat Periode, Ditutup Ijab Kabul Putra Sulung di Depan Keranda

Prosesi ijab kabul Romadhony Putra Pratama, anak sulung mendiang Siswadi. (Giarti Ibnu Lestari/kaltimkece.id)

Siswadi meninggalkan banyak kesan bagi masyarakat Samarinda yang ia wakili di parlemen selama empat periode.

Ditulis Oleh: Giarti Ibnu Lestari
Jum'at, 10 Juli 2020

kaltimkece.id Samarinda berduka. Ditinggal pergi figur yang puluhan tahun menjabat posisi penting di Ibu Kota Kaltim ini. Kepergian Siswadi pun semakin haru dengan adegan pernikahan sang putra pertama di depan keranda tempat ia terbaring, sebelum dibawa ke peristirahatan terakhir.

Ketua DPRD Samarinda, Siswadi, meninggal dunia pada usia 51 tahun. Mengembuskan napas terakhir Jumat, 10 Juli 2020, pukul 11.50 Wita di Rumah Sakit Haji Darjad, Jalan Dahlia No. 4, Kelurahan Bugis, Kecamatan Samarinda Kota.  Meninggalkan seorang istri bernama Rini Gustiana dan tiga orang anak. Dua putra dan seorang putri.

Detik-Detik Terakhir Siswadi

Jumat pagi, pukul 08.00 Wita, tak ada yang berbeda bagi Siswadi. Politikus PDI Perjuangan tersebut menjalankan rutinitasnya berolahraga menjaga kebugaran di sebuah studio fitness, Jalan Niaga Selatan, Samarinda.

"Sempat pemanasan dengan lari kecil untuk pemanasan. Saat melakukan suatu gerakan tiba-tiba kaki dan tangan bagian tubuh sebelah kiri tak bisa digerakkan lagi. Saya dan beberapa orang yang tengah melakukan fitness membantu. Beliau masih sadar. Saya telepon supirnya untuk segera ke Rumah Sakit Haji Darjad," ucap instruktur di tempat kebugaran tersebut, Ramli Ibrahim.

Dalam perjalanan ke rumah sakit, Siswadi masih sempat bercakap. Ia menyebut jika kolesterol yang kemungkinan membuatnya tak berdaya. Sesampainya di rumah sakit, Siswadi dibawa ke IGD sebelum dirujuk ke ruang ICU. Kondisinya sempat dikabarkan membaik. “Namun setelah itu menurun lagi dan dinyatakan meninggal dunia," lanjut Ramli.

Ramai Pelayat

Segera setelah mengembuskan napas terakhir jelang salat Jumat, jenazah Siswadi dibawa ke rumah duka. Rekan politisi, kolega di DPRD Samarinda hingga Pemkot Samarinda, demikian juga kenalan dari berbagai lintas partai, ramai memberikan penghormatan terakhir. Kediaman pribadi Siswadi di Jalan Jelawat Gang 8, Kelurahan Sidodamai, Kecamatan Samarinda Ilir, ramai dipenuhi pelayat.

Di antara yang hadir tampak Wakil Ketua DPRD Samarinda Alphad Syarif, lengkap dengan seluruh unsur DPRD Samarinda; Walikota Samarinda Syaharie Jaang berserta Wakil Walikota Barkati; Sekretaris Kota Samarinda Sugeng Chairuddin; juga Anggota DPR RI Dapil Kaltim Awang Faroek Ishak.

Terlihat juga Rektor Universitas Mulawarman Masjaya, serta para bakal calon wali kota/wakil wali kota Samarinda, Andi Harun, Rusmadi, hingga Apri Gunawan. Turut hadir Sekretaris DPD PDI Perjuangan Kaltim, Ananda Emira Moeis.

Kepada kaltimkece.id, Ananda Emira Moeis menceritakan perjumpaan terakhir dengan Siswadi yang merupakan salah satu tokoh terbaik PDI Perjuangan. Dikenal sebagai pribadi yang gigih, dan ulet. Tidak membedakan seseorang dari tinggi rendahnya jabatan. Gemar menyapa, merangkul, dan menyambut dengan hangat. Kepergiannya jadi duka mendalam bagi keluarga besar PDI Perjuangan.

"Terakhir ketemu kemarin sekira pukul 10.00 Wita saat rapat virtual bersama DPD dan DPC se-Kaltim. Beliau melaporkan pembentukan ranting dan anak ranting PDI P di Samarinda telah selesai 100 persen. Karena kemarin itu beliau harus memimpin rapat paripurna di DPRD Samarinda akhirnya beliau pamit duluan dan ternyata itu pamit beliau yang terakhir kali," kenang Nanda-sapaan akrab Ananda Emira Moeis.

Menikah di Depan Keranda

Setelah jenazah Siswadi disalatkan di rumah duka, anak pertamanya, Romadhony Putra Pratama, melakukan ijab kabul pernikahan di depan keranda jenazah sang ayah. Menikahi sang kekasih, Indry Handiyanti Rukmana.

Prosesi pernikahan dipandu Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Samarinda Ilir, Sultan. Perwakilan keluarga, Muhammad Arga Raditiya, mengatakan bahwa pernikahan tersebut atas permintaan Romadhony, anak sulung Siswadi.

"Pernikahan mereka memang sempat tertunda dan dijadwalkan kembali setelah masa pandemi Covid-19. Namun karena ayahnya meninggal, Romadhony meminta pernikahan diselenggarakan hari ini," jelas Arga.

Setelah ijab kabul, prosesi pelepasan jenazah dilakukan. DPRD Samarinda diwakili Wakil Ketua Alphad Syarif, Pemkot Samarinda diwakili Wakil Wali Kota Barkati, dan keluarga diwakili Romadhony Putra Pratama.

Dalam kesempatan tersebut, Romadhony menyampaikan permohonan maafnya mewakili mendiang sang ayah kepada seluruh pelayat yang hadir. Setelahnya, jenazah dibawa ke Mushala Al-Hikmah tak jauh dari rumah duka. Jenazah dikebumikan di pemakaman daerah Damanhuri Samarinda.

Karier Politik Siswadi

Siswadi adalah anak dari almarhum Muhammad Rakim. Lahir di Grobogan, Jawa Tengah, pada 4 Februari 1969. Di kabupaten itu juga ia menempuh pendidikan sekolah dasar. Hingga pindah dan melanjutkan pendidikan di SMP 7 Samarinda dan berlanjut ke SMA 4 Samarinda.

Siswadi menempuh pendidikan Strata 1 (S1) di Fakultas Hukum di Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Samarinda.

Memiliki karier politik mentereng. Menjabat Ketua DPC PDI Perjuangan empat periode berturut-turut. Dari 2004 hingga sekarang. Ia juga terpilih menjadi anggota DPRD Samarinda empat periode beruntun. Pada periode pertama, 2004-2009, duduk sebagai wakil ketua. Berlanjut periode kedua 2009-2014 sebagai ketua, periode ketiga 2014-2019 sebagai wakil ketua, dan kembali jadi ketua pada periode 2019-2024. (*)

 

Editor: Ricardo Bobby Lolowang

Ikuti berita-berita berkualitas dari kaltimkece.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:

folder_openLabel
shareBagikan Artikel Ini


Artikel Terkait


Tinggalkan Komentar