Sudah 21 Pasien Meninggal Dunia Dimakamkan dengan Protokol Covid-19 di Kaltim

Ditulis Oleh: Giarti Ibnu Lestari
Sabtu, 16 Mei 2020

kaltimkece.id Tak sedikit kasus meninggal dunia di Kaltim yang dimakamkan sesuai protokol Covid-19. Total hingga kini sudah 21 kasus. Ada 16 berstatus PDP. Tiga terkonfirmasi positif dan 13 lainnya negatif. Satu probable, serta tiga masih menanti hasil. Bahkan ada yang masih berstatus ODP.

Dari 21 kasus tersebut, terbanyak berasal dari Balikpapan. Dengan dua kasus terkonfirmasi Covid-19, enam negatif, dan satu masih dalam proses. Disusul Kutai Kartanegara dengan lima orang meninggal dunia. Tiga negatif, satu probable, dan satu masih berproses.

Sedangkan di Samarinda ada satu positif Covid-19 dan satu negatif. Di Bontang, Kutai Barat, Kutai Timur, Paser, Penajam Paser Utara (PPU) masing-masing satu kasus meninggal dunia. Baik itu berstatus ODP, negatif, dan berstatus proses.

Dari 21 orang meninggal dunia, paling banyak memiliki penyakit bawaan. Yakni hipertensi atau tekanan darah tinggi. Tercatat sebanyak tujuh kasus dengan persentase 33,33 persen.

Tambahan Kasus Positif dan Pasien Sembuh

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kaltim, Andi M Ishak mengumumkan tambahan kasus positif Covid-19 di Kaltim pada Sabtu, 16 Mei 2020. Mengalami penambahan dua orang. “Sebelumnya hasil rapid test keduanya reaktif Covid-19,” sebut Andi M Ishak pada Sabtu sore.

Satu kasus di Kutai Kartanegara dengan kode pasien KKR 41, adalah laki-laki 40 tahun. Merupakan pasien dalam pengawasan (PDP) yang dirawat sejak 9 Mei 2020 di Wisma Atlet Kutai Kartanegara.

Sedangkan satu di Balikpapan dengan kode pasien BPN 46, laki-laki 70 tahun. Kontak erat BPN 39 yang dirawat sejak 12 Mei 2020 di RSUD Dr Kanujoso Djatiwibowo Balikpapan.

Selain dua kasus positif, pada hari yang sama juga ada dua pasien di Paser dinyatakan sembuh.  Yakni pasien dengan kode PSR 04 yang terdata di Paser dan di data provinsi tercatat dengan kode PSR 03. Laki-laki, usia 28 tahun, merupakan cluster Gowa yang dirawat sejak 11 April 2020 di RSUD Panglima Sebaya.

Dan PSR 05, perempuan, usia 35 tahun, merupakan kontak erat dengan PSR 07 dari cluster Gowa. dirawat sejak 11 April 2020 di RSUD Panglima Sebaya.

Hingga saat ini Dinas Kesehatan Kaltim mencatat orang dalam pemantauan (ODP) ada 761 orang, pasien dalam lengawasan (PDP) 745 orang, negatif 301 orang, positif 253 orang, probable satu orang, sembuh 63 orang, dan meninggal dunia tiga orang. (*)

 

Editor: Bobby Lolowang

Ikuti berita-berita berkualitas dari kaltimkece.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: