Terkini

Sungai Mahakam Kembali Telan Korban, Bocah 12 Tahun Menghilang di Loa Kulu Kota

person access_time 4 years ago
Sungai Mahakam Kembali Telan Korban, Bocah 12 Tahun Menghilang di Loa Kulu Kota

Aksi pencarian bocah 12 tahun di Sungai Mahakam, Desa Loa Kulu Kota, Kukar.

Polisi menyebut arus Sungai Mahakam sedang derasnya pada periode ini. Sangat berbahaya bagi siapa saja.

Ditulis Oleh: Fachrizal Muliawan
Senin, 23 Desember 2019

kaltimkece.id Tawa riang bocah berubah menjadi jeritan meminta tolong ketika Muhammad Fahri Fadillah, 10 tahun, melihat ujung tangan kawannya, Dafin Gusti Nisfaiza. Bocah 12 tahun tersebut mulai tenggelam setelah bermain di perairan Sungai Mahakam, Desa Loa Kulu Kota, Kecamatan Loa Kulu, Kutai Kartanegara.

Beberapa warga mendengar teriakan bocah kelas IV SD itu. Dengan cepat mendatangi lokasi Dafin tenggelam. Terlambat, tubuh Dafin keburu tenggelam.

Kejadian bocah tenggelam kesekian kalinya tersebut terjadi pada Senin, 23 Desember 2019, pukul 11.30 Wita. Diceritakan oleh Fahri, saat kejadian dirinya bersama dua kawannya bermain di pinggir sungai. "Ada saya, korban, dan kawan saya satu lagi namanya Zaki," ujarnya. Setelah puas bermain di pinggir sungai Fahri memutuskan berenang.

Saat itu, lanjut Fahri, dirinya terjun ke sungai, diikuti Dafin. Sementara, Zaki yang belum mahir berenang memilih berpegangan di perahu yang tertambat di pinggir sungai. Saat berada di air, tubuh kawannya menjauh dari pinggir sungai. "Saat itu saya hanya melihat tangan korban mulai tenggelam," tuturnya. Melihat tubuh temannya mulai tenggelam Fahri berteriak meminta tolong. Sekitar 30 meter dari tempat Dafin tenggelam, Ismail yang saat itu sedang mencari ikan mendengar teriakan Fahri. Ismail menuturkan, dirinya segera menyalakan mesin perahu yang dipakainya untuk mencari ikan. Sialnya, mesin tempel perahu miliknya ngadat, tidak mau menyala. Akhirnya Ismail berusaha mendayung perahunya ke lokasi tiga bocah tersebut.

Sesampainya di tempat Dafin dan kawan-kawannya bermain, pria berusia 56 tahun itu mengatakan, tubuh korban sudah sepenuhnya tenggelam. Ismail berenang mencari korban dengan menyelam. Lima menit gagal mencari, Ismail memberitahu warga ada anak tenggelam.

Saat ini, warga bersama berbagai jajaran melakukan pencarian. Kapolsek Loa Kulu Inspektur Polisi Satu Aksaruddin Adam mengatakan, saat ini tim dari Polsek Loa Kulu bersama Koramil, Satpol PP, Pemadam Kebakaran, serta tim dari BPBD Kukar bersama warga sedang melakukan pencarian di sekitar lokasi korban tenggelam. "Penyisiran telah kami lakukan, namun belum ada hasil," ujarnya. Terlebih saat ini arus Sungai Mahakam cukup deras. Hal tersebut membuat tim pencarian hanya bisa melakukan penyisiran di permukaan air.

Perwira balok dua itu mengimbau, agar masyarakat berhati-hati bila sedang memanfaatkan Sungai Mahakam. Pasalnya, saat ini arus Sungai Mahakam cukup deras. Imbauan ini, kata dia, ditujukan bagi warga yang memiliki kemampuan berenang maupun tidak. (*)

 

Editor: Bobby Lolowang

folder_openLabel
shareBagikan Artikel Ini


Artikel Terkait


Tinggalkan Komentar