Terkini

Tenda Isolasi Didirikan di Zona Merah RSUD AWS, Antisipasi Lonjakan Pasien Covid-19

person access_time 4 years ago
Tenda Isolasi Didirikan di Zona Merah RSUD AWS, Antisipasi Lonjakan Pasien Covid-19

Tenda isolasi disiapkan RSUD AWS sejak 14 Maret 2020. (arditya abdul azis/kaltimkece.id)

RSUD AW Sjahranie Samarinda merupakan salah satu rujukan pasien virus corona di Kaltim.

Ditulis Oleh: Arditya Abdul Azis
Senin, 16 Maret 2020

kaltimkece.id Penyebaran virus corona cukup masif dari hari ke hari. Beberapa rumah sakit rujukan nasional pun mulai berbenah. Seperti dilakukan Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Wahab Sjahranie (RSUD AWS) Samarinda.

Sebagai salah satu rumah sakit di Kaltim dengan status rujukan nasional dalam penanganan wabah corona, RSUD AWS mempersiapkan satu unit tenda isolasi. Mengantisipasi melonjaknya jumlah pasien penyebaran Covid-19.

Humas RSUD AWS, dr Arysia Andhina, mengatakan bahwa tenda tersebut juga bisa beralih fungsi menjadi lokasi isolasi bagi pasien dalam pengawasan. Terutama jika ruangan isolasi tidak lagi mampu menampung pasien.

"Tenda darurat sudah berdiri sejak Sabtu (14 Maret 2020) lalu. Didirikan berdasar instruksi presiden. Lokasinya berada dekat ruangan Tulip," kata Arysia.

Tenda darurat menyediakan 18 tempat tidur. Sudah 3-5 petugas ditempatkan. Hal ini menjadi langkah antisipasi jika virus corona sampai di Samarinda. RSUD AWS bakal membagi tiga zona wilayah yakni hijau, kuning ,dan merah. 

Tenda darurat berada dalam zona merah. Jadi tidak sembarang pengunjung bisa masuk lokasi tersebut.  "Untuk zona kuning berada kurang lebih 50 meter dari zona merah. Sementara itu, zona hijau berada di daerah parkir RSUD AWS atau IGD," pungkasnya.

RSUD AWS saat ini menangani tiga pasien dalam pengawasan (PDP). Kondisi pasien masih terbilang stabil. Akan terus dipantau sampai masa inkubasi berakhir dalam 14 hari. (*)

 

Editor: Bobby Lolowang

folder_openLabel
shareBagikan Artikel Ini


Artikel Terkait


Tinggalkan Komentar