Perbaikan Maksimal Jalan di Kenohan, Sepanjang 6 Km Dibeton dan Diaspal, Biayanya Rp 32 Miliar

Ditulis Oleh: Aldi Budiaris
Rabu, 20 Juli 2022

kaltimkece.id Kerusakan Jalan Pendamaran di Desa Tuana Tuha, Kecamatan Kenohan, Kutai Kartanegara, mendapat penanganan maksimal. Pemerintah Kabupaten tengah memperbaiki kerusakan jalan tersebut. Sebagian jalannya diaspal, sebagiannya lagi dibeton.

Kepada kaltimkece.id, Rabu, 20 Juli 2022, Kepala Desa Tuana Tuha, Tomy, mengatakan, Jalan Pendamaran diperbaiki Dinas Pekerjaan Umum Kukar sejak awal Juni 2022. Perbaikan tersebut meliputi pengaspalan sepanjang 5 kilometer dan pembetonan sepanjang 200 meter di jalan yang rusak parah dan sering terendam banjir.

“Kedua sisi jalan juga diturap beton. Tentu ini sangat baik dan dapat meminimalisasi longsor karena aliran banjir,” kata pria berusia 31 tahun itu melalui sambungan telepon.

_____________________________________________________PARIWARA

Tomy mengapresiasi upaya yang dilakukan Pemkab Kukar itu. Menurutnya, Jalan Pendamaran sudah sangat membutuhkan perbaikan karena mengalami kerusakan parah. Kerusakan disebut pernah membuat pengendara terjebak lumpur dan kemacetan 3 kilometer. Tomy mengatakan, kerusakan yang disebabkan hujan dan longsor ini terjadi sejak awal 2022.

“Total, sudah tiga kali jalan itu diperbaiki pemerintah dan swasta,” bebernya. Ia berharap, pemerintah juga memperbaiki 10 kilometer Jalan Pendamaran di titik yang lain. Mengingat, jalan tersebut merupakan satu-satunya akses menuju tiga kecamatan di Kukar yakni Kenohan, Kembang Janggut, dan Tabang.

“Semoga, spot-spot kerusakan yang lain juga bisa diperbaiki agar mobilitas warga tidak terganggu,” ujar Kades Tuana Tuha.

Ditemui secara terpisah, Kepala Bidang Bina Marga, Dinas PU Kukar, Restu Irawan, menargetkan, perbaikan Jalan Pendamaran kelar pada Agustus 2022. Ia menyampaikan, perbaikan meliputi peningkatan badan jalan menggunakan beton sepanjang 200 meter, penurapan di kedua sisi jalan sepanjang 90 meter, dan pengaspalan berlapis. Untuk merampungkan pembangunan ini, Pemkab Kukar menggelontorkan Rp 2,3 miliar dari APBD.

“Dengan peningkatan jalan dan turap itu, walau diterjang banjir, tidak dikhawatirkan lagi mengalami kerusakan,” kata Restu kepada kaltimkece.id.

Dia juga menyampaikan, perbaikan juga dilakukan di Jalan Pendamaran dekat Desa Kahala, Kenohan. Sepanjang 5 kilometer di jalan tersebut diaspal dengan nilai anggaran Rp 30 miliar dari dana alokasi khusus (DAK) pemerintah pusat.

“Pada tahun ini, total perbaikan jalan sepanjang 6 kilometer,” imbuhnya. Ia pun memastikan, Jalan Pendamaran sepanjang 8 kilometer yang belum tersentuh perbaikan ditangani pada 2023.

_____________________________________________________INFOGRAFIK

Sementara itu, Wakil Bupati Kukar, Rendi Solihin, mengatakan, perbaikan Jalan Pendamaran menjadi prioritas utama. Pemkab menyadari, keberadaan jalan tersebut sangat vital bagi warga tiga kecamatan. Oleh karena itu, Pemkab mengalokasikan Rp 32 miliar untuk memperbaiki 6 kilometer jalan tersebut. “Alhamdulillah, sekarang sudah bisa tertangani,” ucap Wabup Rendi.

Dia pun menyampaikan, tahun depan, Kukar mendapatkan anggaran cukup besar karena dana bagi hasil (DBH) dipastikan naik. Sebagian dari anggaran tersebut akan digunakan untuk memperbaiki kerusakan jalan yang belum sempat tertangani pada tahun ini.

“Saya tidak bisa menjanjikan tahun depan bisa selesai, tapi bisa saya pastikan bahwa tahun depan akan ada anggaran cukup besar untuk perbaikan jalan poros,” pungkasnya. (*)

Editor: Surya Aditya