Ragam

Pendaftaran Latihan Bela Negara 2022 Dibuka, Wagub Berharap Banyak Pemuda Kaltim Ikut

person access_time 2 years ago
Pendaftaran Latihan Bela Negara 2022 Dibuka, Wagub Berharap Banyak Pemuda Kaltim Ikut

Sosialisasi pelatihan bela negara di kantor Gubernur Kaltim, Samarinda, Rabu, 15 Juni 2022. (foto: giarti ibnu/kaltimkece.id)

Jika lolos seleksinya, peserta akan menjalani latihan militer dasar selama tiga bulan. Seluruh kegiatan tidak dipungut biaya.

Ditulis Oleh: Giarti Ibnu Lestari
Jum'at, 17 Juni 2022

kaltimkece.id Kementerian Pertahanan membuka penerimaan komponen cadangan untuk masyarakat umum. Salah satu syaratnya berusia 18-35 tahun. Nantinya dilakukan seleksi administrasi dan kompetensi. Para peserta yang lolos seleksi akan menjalani latihan militer dasar selama tiga bulan.

Hal tersebut disampaikan Wakil Gubernur Kaltim, Hadi Mulyadi, saat menghadiri acara sosialisasi pelatihan bela negara bertajuk Sumber Daya Alam dan Buatan Untuk Komponen Pendukung Pertahanan Negara Tahun 2022 di kantor Gubernur Kaltim, Samarinda, Rabu, 15 Juni 2022. Saat membuka acara tersebut, Wagub Hadi memastikan, penyelenggaraan latihan bela negara ini tidak dipungut biaya.

“Tidak ada (biaya), tapi syaratnya harus terpenuhi,” ucapnya, membuka acara tersebut.

_____________________________________________________PARIWARA

Wagub Hadi menyebut, kuota penerimaan komponen cadangan terbatas karena anggarannya juga terbatas. Diperkirakan, kegiatan ini diikuti 100 pemuda. Meski demikian, Wagub berharap, banyak pemuda Kaltim bisa ikut kegiatan tersebut. Mengingat, tujuannya demi keamanan negara.

Hadi mengatakan, ancaman terhadap negara bisa datang dari mana saja, baik dari dalam maupun luar negeri. Oleh sebab itu, penting menyiapkan sumber daya manusia yang memiliki kemampuan militer dasar sejak dini. Jika SDM yang mampu berkolaborasi TNI-Polri semakin banyak, diyakini dapat membuat pertahanan, keamanan dan kondusifitas negara semakin terjamin.

“Untuk mempersiapkan pertahanan keamanan negara, tidak perlu menunggu adanya perang atau gangguan dari pihak-pihak yang ingin memecah belah persatuan. Itu yang sedang dipersiapkan pemerintah,” terangnya. Ia juga berharap, kuota penerimaan komponen cadangan untuk Kaltim bisa ditambah. Mengingat, ibu kota negara akan pindah di provinsi ini.

_____________________________________________________INFOGRAFIK

Pada kesempatan yang sama, Direktur Sumber Daya Pertahanan, Direktorat Jenderal Potensi Pertahanan, Kementerian Pertahanan, Brigadir Jenderal TNI Fahrid Amran, mengatakan, pembentukan komponen cadangan ini diselenggarakan di seluruh daerah di Indonesia. Dasarnya adalah Undang Undang 23/2019 tentang Pengelolaan Sumber Daya Nasional Untuk Pertahanan Negara. Dalam beleid tersebut, latihan bela negara dibagi menjadi tiga kategori yakni darat, laut, dan udara.

“Sudah dianggarkan untuk tahun ini. Semoga, sepanjang tahun bisa dilaksanakan,” ujar Brigjend TNI Fahrid Amran. (*)

Editor: Surya Aditya

folder_openLabel
shareBagikan Artikel Ini


Artikel Terkait


Tinggalkan Komentar