Olahraga

Unbeaten di Delapan Laga, Borneo FC Masuki Periode Krusial

person access_time 4 years ago
Unbeaten di Delapan Laga, Borneo FC Masuki Periode Krusial

Renan Silva (kiri) mendapat pengawalan Hariono. (media borneo fc)

Borneo FC menggenapkan rekor tak terkalahkan beruntun ke pertandingan kedelapan.

Ditulis Oleh: Giarti Ibnu Lestari
Kamis, 15 Agustus 2019

kaltimkece.id Rekor tak terkalahkan Borneo FC nyaris terhenti pada laga ketujuh. Menantang Persib Bandung di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, tim asal Samarinda tersebut sudah ketinggalan dua gol pada babak pertama. Tapi tiga poin yang sudah didepan mata untuk tuan rumah, digagalkan Borneo yang mengejar defisit lewat sepasang gol dari sepakatan bola mati.

Laga baru berjalan sembilan menit dan tuan rumah sudah unggul via gol Ghozali Siregar. Esteban Vizcarra menggandakan keunggulan lewat aksinya pada menit 24. Kedua gol tuan rumah dimulai dari serangan di sisi kanan pertahanan Borneo. Keduanya juga berawal dari pola serangan balik.

Setelah turun minum, Pesut Etam—julukan Borneo FC gentian memegang kendali. Kapten tim Lerby Eliandry Pong Babu mencetak gol dari tendangan bebas pada menit 63. Sedangkan gol penyama kedudukan lahir dari kaki Renan Silva pada menit ke-73 di titik putih.

Tambahan satu poin, membuat Borneo menembus empat besar klasemen Liga 1 2019. Total raihan 20 poin dikoleksi. Tren positif pun menambah menjadi modal kepercayaandiri Pesut Etam yang menjamu  Persipura Jayapura di Stadion Segiri, Samarinda, 19 Agustus 2019 mendatang.

“Pada babak pertama, kami tidak bermain cukup bagus. Kami kebobolan dua gol. Tapi pada babak kedua, kami bermain lebih baik dan saya bangga kepada pemain-pemain saya karena mereka layak mendapatkan dua gol di babak kedua hingga berakhir seri. Karena ini sangat penting bagi kami," sebut pelatih Borneo, Mario Gomez, setelah pertandingan, 14 Agustus 2019.

Meraih rentetan hasil positif, Gomez meminta anak asuhnya untuk tak jemawa. Selepas ini, laga krusial lain menanti kontra Persipura. “Kami menikmati hasil ini karena ini raihan yang bagus. Berikutnya kami akan memikirkan rencana baru menghadapi Persipura," tambah Gomez.

Di atas kertas, Persipura bukanlah lawan berbahaya untuk Lerby Diego Michiels cs. Tim Mutiara Hitam menempati posisi 10 sementara Liga 1 hasil dari 12 pertandingan yang dilakoni dengan 16 poin. Catatan tandang tim asal Papua itu juga banyak tinta merah. Dari tujuh laga tandang, dua berhasil dimenangkan dan empat lainnya kalah.

Namun demikian, Boaz Solossa cs datang ke Segiri dengan modal positif. Pada hari yang sama Borneo mencuri poin di Bandung, Persipura meraih poin penuh lewat kemenangan 2-0 atas Kalteng Putra di Stadion Mandala, Jayapura.

Persipura menjadi lawan penting bagi Borneo untuk menambah momentum positif. Apalagi tiga pertandingan berikutnya hanya memiliki jeda sempit. Setelah Persipura, Borneo kembali menjamu Semen Padang lima hari kemudian, sebelum bertolak ke Gianyar, menantang tuan rumah Bali United di Stadion Kapten I Wayan Dipta, 28 Agustus 2019.

Rentetan jadwal padat Pesut Etam ditutup partai tandang lain pemimpin klasemen sementara yang belum terkalahkan, TIRA-Persikabo pada 1 September 2019. "Dan sesudah itu ada 3-4 laga lagi menanti. Kami harus terus berkembang. Itu yang penting. Selangkah demi selangkah,” imbuh Gomez. (*)

 

Editor: Bobby Lolowang

folder_openLabel
shareBagikan Artikel Ini


Artikel Terkait


Tinggalkan Komentar