Seribu Kata

Menikmati Sore di Museum Mulawarman, Istana yang Terbuka untuk Umum

Kompleks Museum Mulawarman di Tenggarong, Kukar. Merupakan istana dari Kesultanan Kutai Kartanegara yang dibangun pada 1963 sebagai pengganti istana sebelumnya yang terbakar dan diresmikan 25 November 1971 oleh Gubernur Kaltim Abdoel Wahab Sjahranie. (foto-foto: wahyu musyifa/kaltimkece.id)

Kedaton Kutai Kartanegara adalah istana milik Sultan Kutai Kartanegara yang terletak di pusat kota Tenggarong, Kalimantan Timur. Istana ini selesai dibangun pada 2002 setelah dihidupkannya kembali Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martadipura.

Masjid Jami' Aji Amir Hasanuddin merupakan saksi masuknya Islam di Kutai.

Di belakang museum, pengunjung bisa berbelanja cendera mata khas budaya Dayak hingga Kutai. Berupa batu perhiasan maupun cendera mata lainnya.

Arsitekstur bangunan masjid masih terjaga hingga sampai saat ini.

Singgasana raja dan permaisuri yang masih terjaga kondisinya.

Di dalam Museum Mulawarman tersimpan benda-benda sejarah yang pernah digunakan kesultanan seperti singgasana, tempat peraduan, pakaian kebesaran, tombak, keris, meriam, kalung, dan koleksi keramik Tiongkok.

Sebagai pusat Kukar, Tenggarong cukup menjadi kota yang nyaman dan ramah kepada pengunjung.

Istana dengan luas 2.270 meter persegi ini berada tepat di pingiran Sungai Mahakam. Tepatnya di Jalan Diponegoro, Tenggarong.

Dalam lingkungan kesultanan terdapat pemakaman keluarga kerabat Kesultanan Kutai Kartanegara.

Kegiatan salat berlangsung seperti kebanyakan masjid lainya.

Kompleks Museum Mulawarman di Tenggarong, Kutai Kartanegara, masih menjadi destinasi favorit ketika melancong ke Kaltim. Termasuk bagi para turis lokal. Berikut sejumlah aktivitasnya yang diabadikan kamera kaltimkece.id pada Selasa siang, 17 Maret 2020.

Ditulis Oleh: Wahyu Musyifa
Selasa, 17 Maret 2020

Label