Pariwara DPRD Kukar

Jelang Dilantik, Unsur Pimpinan DPRD Kukar Jalani Geladi Bersih

person access_time 4 years ago
Jelang Dilantik, Unsur Pimpinan DPRD Kukar Jalani Geladi Bersih

Unsur pimpinan DPRD Kukar, (dari kiri) Abdul Rasid, Alif Turiadi, Didik Agung Eko Wahono, dan Siswo Cahyono. (Fachrizal Muliawan/kaltimkece.id)

Kesibukan mulai terlihat di ruang sidang utama DPRD Kukar jelang pelantikan unsur pimpinan. Hal ini dilakukan agar acara penetapan para pemimpin DPRD Kukar periode 2019-2024 berjalan lancar. 

Ditulis Oleh: Fachrizal Muliawan
Kamis, 19 September 2019

kaltimkece.id Beberapa hari terakhir staf Sekretariat DPRD Kutai Kartanegara (Kukar) terlihat sibuk. Ruang sidang utama kantor DPRD Kukar Jalan Wolter Mongonsidi, Timbau, Tenggarong bak menjadi ruang kerja kedua mereka. Bukan tanpa sebab, pasalnya hanya dalam hitungan hari pelantikan unsur pimpinan definitif DPRD Kukar akan dihelat. Pada Kamis, 19 September 2019 dilaksanakan geladi bersih pelantikan yang akan dibalut dalam sidang paripurna istimewa tersebut.

Di tengah para staf, pada Kamis siang itu empat unsur pimpinan DPRD Kukar yang akan dilantik terlihat hadir. Mereka adalah Abdul Rasid, ketua definitif yang akan dilantik, serta Didik Agung Eko Wahono, Alif Turiadi, dan Siswo Cahyono. Tiga nama terakhir akan menduduki posisi wakil ketua DPRD Kukar.

Keempatnya tampak santai dalam mengikuti simulasi pelantikan yang akan mereka jalani pada Senin, 23 September 2019 mendatang. Simulasi dimulai prosesi masuknya para unsur pimpinan ke dalam ruang sidang. Diteruskan pembacaran Surat Keputusan (SK) Gubernur Kaltim tentang penetapan unsur pimpinan DPRD Kukar. Nantinya, SK tersebut akan dibacakan oleh Sekretaris DPRD Kukar Ridha Dharmawan. Setelah pembacaan SK, akan dilanjutkan pembacaan sumpah para unsur pimpinan. Baru kemudian sambutan dari Gubernur Kaltim Isran Noor yang nanti akan dibacakan oleh Bupati Kukar Edi Damansyah. Namun saat geladi bersih berlangsung Edi tidak hadir. Dalam simulasi tersebut posisinya digantikan staf Sekretariat DPRD Kukar.

Ditemui usai geladi bersih, Abdul Rasid yang kini masih menjabat ketua sementara DPRD Kukar menyebut, tidak ada persiapan apa-apa jelang pelantikannya. “Berjalan seperti biasa saja. Tak ada yang perlu disiapkan,” tuturnya.

Sementara itu, Ridha Dharmawan menuturkan, persiapan pelantikan sudah 80 persen. Sedangkan tujuan simulasi tersebut, agar bisa melihat gambaran secara utuh jalannya prosesi pelantikan. “Sehingga pada hari H pelantikan tak terjadi kesalahan,” ujarnya. Dia mengatakan, meski tak sebesar pelantikan anggota DPRD Kukar periode 2019-2024 pada Agustus lalu prosesi pelantikan unsur pimpinan jangan sampai ada kesalahan. Dia juga telah mengecek kapasitas ruangan acara, ruangan VIP, kursi, kapasitas parkir, serta sound system yang kita gunakan saat pelantikan pimpinan dilaksanakan. “Agar acara nanti bisa terukur, tertib, dan lancar," kunci Ridha. (*)

folder_openLabel
shareBagikan Artikel Ini


Artikel Terkait


Tinggalkan Komentar