Pariwara Kutai Timur

HUT Kutim, Tari Kreasi Nusantara hingga Pawai Budaya

person access_time 5 years ago
HUT Kutim, Tari Kreasi Nusantara hingga Pawai Budaya

Foto: Irfan (Humas Pemkab Kutim)

Kabupaten Kutai Timur memasuki usia ke-19. Sejumlah acara dipersiapkan untuk merayakannya. 

Ditulis Oleh: PARIWARA
Jum'at, 12 Oktober 2018

kaltimkece.id Setiap tahun, Gerakan Organisasi Wanita (GOW) se-Kutai Timur (Kutim) tak pernah ketinggalan sebagai pementas di kegiatan besar. Salah satunya adalah HUT Kutim yang kini berusia 19 tahun. Sebanyak 260 penari GOW unjuk kebolehan menampilkan kombinasi senam Maumere dipadu tari kreasi nusantara. Para penari berasal dari 24 organisasi perempuan yang tergabung di GOW, di bawah pimpinan istri Wabup Kasmidi Bulang, Tirah Satriani. 

Jumat, 12 Oktober 2018, para penari tampil di Lapangan Kantor Bupati Kutim. Persiapan para penari memadukan kekompakan gerakan kaki dan tangan berjalan selama dua minggu. Mereka berlatih Aula Bhayangkari dan di BPU Sangatta Utara.

“Kami latihan terus-menerus karena ingin memaksimalkan penampilan di HUT Kutim,” terang Tirah.

Tirah menambahkan, tahun ini GOW mengambil tema tari nusantara mengingat Kutim memiliki ragam suku dan kebudayaan. Ada juga kolaborasi dengan senam Maumere karena keduanya mewakili wilayah nusantara yang sudah terkenal di Indonesia, baik di pusat maupun provinsi.

“Semoga saya bersama ibu-ibu GOW memberikan persembahan yang lebih baik lagi dibanding tahun ini.  Tujuan tarian ini untuk menghibur dan baik bagi kesehatan ibu-ibu. Juga sebagai pemersatu organisasi wanita di Kutim,” tambahnya.

Pawai Budaya 

Menghiasi hari jadi ke-19 Kutim, pawai budaya akan diadakan pada Sabtu, 13 Oktober 2018. Pawai diprediksi meriah karena diikuti ratusan peserta dari seluruh organisasi perangkat daerah Kutim dan forum komunikasi pemerintah daerah. Peserta pawai juga berasal dari organisasi masyarakat, lembaga swadaya masyarakat, paguyuban, penggiat budaya, para pelajar SMA/SMK di Kecamatan Sangatta Utara dan Selatan, serta 53 cabang olahraga di Kutim.

Koordinator Lapangan Event Pawai Budaya, Fajrin Elsaputra, menuturkan bahwa peserta dilepas sekitar pukul 07.30 Wita di halaman Kantor Kecamatan Sangatta Utara. Rute pawai melewati Jalan Sudirman menyusuri Jalan Karya Etam. Peserta kemudian menyusuri Jalan Yos Sudarso II hingga ke patung singa (patung selamat datang). Setelah itu, melewati Jalan Wolter Mongonsidi, Jalan Diponegoro, hingga finis di Kantor Kecamatan Sangatta Utara.

“Panggung kehormatan rencananya di sekitar Jalan Diponegoro,” jelas Fajrin. Dia berharap masyarakat berpartisipasi memeriahkan dan menyaksikan pawai tersebut. (pariwara/hms10/hms11/hms13)

folder_openLabel
shareBagikan Artikel Ini


Artikel Terkait


Tinggalkan Komentar