Pariwara Mahakam Ulu

Efek Domino Rampungnya Jembatan Long Melaham, Hemat Ongkos Ratusan Ribu, Ekonomi Terpacu

person access_time 1 year ago
Efek Domino Rampungnya Jembatan Long Melaham, Hemat Ongkos Ratusan Ribu, Ekonomi Terpacu

Wabup Yohanes Avun meninjau pembangunan Jembatan Long Melaham, Senin, 8 Agustus 2022. FOTO NALENDRO PRIAMBODO-KALTIMKECE.ID

Kehadiran Jembatan Long Melaham menjadi pengungkit perekonomian baru Mahulu.

Ditulis Oleh: Nalendro Priambodo
Rabu, 10 Agustus 2022

kaltimkece.id Penyelesaian pembangunan Jembatan Sungai Long Melaham di Kabupaten Mahakam Ulu begitu dinanti banyak pihak. Infrastruktur penghubung antar kampung dan provinsi ini dipandang begitu strategis mengerek laju perekonomian bumi Urip Kerimaan. Warga tak perlu mengeluarkan ongkos lebih untuk menyeberang sungai dengan biaya hingga ratusan ribu rupiah sekali jalan.

“Jembatan dan jalan ini infrastruktur strategis membantu tugas di pemerintahan sekaligus memacu pelaku ekonomi beraktivitas dengan lancar yang bisa mendorong kemajuan daerah,” ujar Bupati Mahulu di sela-sela kunjungan meninjau pembangunan perkantoran dan Jembatan Long Melaham, Senin, 8 Agustus 2022.

Agar harapan banyak pihak bisa segera direalisasikan, bupati meminta Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat serta kontraktor pelaksana bekerja tepat waktu. “Yang jelas kita minta jembatan ini selesai tahun ini agar tahun depan bisa digunakan warga,” harap bupati.

Sependapat, Wakil Bupati Mahulu Yohanes Avun berharap kehadiran jembatan itu merangsang tumbuhnya aktivitas niaga dan bongkar muat logistik di Pelabuhan Batu Dinding di Kampung Long Melaham. Menurut perencanaan masa depan, pelabuhan yang berada di dekat pusat perkantoran dan permukiman baru di Sebenaq, Ujoh Bilang tersebut akan menjadi pelabuhan utama di ibu kota Mahulu.

“Ini bisa menjadi urat nadi perekonomian yang selama ini didambakan. Bongkar muat sembako dan dermaga bisa di dermaga sini dan bisa menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD),” ujar Wabup.

Dalam jangka pendek, dampak dirampungkannya Jembatan Long Melaham akan langsung terasa bagi warga. Warga tak perlu lagi merogoh kocek dalam-dalam menumpang kapal feri  menyeberang Sungai Long Melaham.

Baca Juga : Prioritas, Pembangunan Jembatan Long Melaham Ditarget Selesai 2022

Sebagai informasi, biaya sekali menyeberang dengan kapal feri di sungai tersebut bervariasi. Tergantung jenis kendaraan dan waktu penyeberangan. Untuk roda dua di siang hari dikenakan Rp 10 ribu dan malam Rp 20 ribu Sementara kendaraan roda empat Rp 50-100 ribu di siang hari dan Rp 150-200 ribu di malam hari.

“Bayangkan kalau kita tidak perlu lagi membayar biaya penyeberangan. Uangnya bisa kita tabung,” ujar Julianus warga Kecamatan Long Hubung yang sering menyeberang Sungai Long Melaham.

Sebagai informasi jembatan yang membelah Sungai Long Melaham ini didesain memiliki pelengkung atas dan memiliki box gilder tanpa baut. Dengan panjang 60 meter dan lebar 10 meter, jembatan ini memiliki dua jalur kendaraan yang diapit trotoar sekaligus jalur pejalan kaki di sisi kiri dan kanan. (*)

folder_openLabel
shareBagikan Artikel Ini


Artikel Terkait


Tinggalkan Komentar