Pariwara Pemkab Kukar

Petani Jahe di Kukar Terima Bantuan RPB untuk Menaikkan Harga Jahe

person access_time 1 year ago
Petani Jahe di Kukar Terima Bantuan RPB untuk Menaikkan Harga Jahe

Petani jahe merugi karena harga jahe terus menurun. FOTO: ISTIMEWA.

Rumah Produksi Bersama (RPB) ini diharapkan dapat meningkatkan harga jual.

Ditulis Oleh: Aldi Budiaris
Jum'at, 31 Maret 2023

kaltimkece.id Petani jahe di Desa Jonggon, Kecamatan Loa Kulu, Kutai Kartanegara akan menerima bantuan Rumah Produksi Bersama (RPB). Ini merupakan proyek commissioning dan training serta uji coba mesin produksi jahe. Bantuan tersebut hasil kolaborasi antara Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Republik Indonesia dengan Pemkab Kukar.

Ditemui pada Jumat, 24 Maret 2023, Kepala Desa Jonggon, Jumari, menjelaskan bahwa Rumah Produksi Bersama (RPB) diprediksi dapat meningkatkan atau menstabilkan harga jahe yang sudah mengalami penurunan. Sebab, beberapa bulan terakhir harga tanaman jahe merosot di daerah tersebut.

"Kalau jahe dijual ke pengepul harganya Rp 6.000 sampai Rp 7.000 per kilogram. Kalau di Rumah Produksi Bersama (RPB), jahe dihargai Rp 10 ribu per kilogram. Maka dari itu, RPB ini diharapkan dapat meningkatkan harga jual," tutur Jumari kepada kaltimkece.id.

Jumadi juga mengatakan, kelompok tani di Desa Jonggon Jaya dan Jonggon Desa menyambut baik kehadiran Rumah Produksi Bersama (RPB). Mereka berharap RPB dapat menumbuhkan kembali geliat petani jahe yang sempat melemah karena harga jahe yang merosot tajam. Petani jahe merugi karena jahe yang ditanamnya busuk. Selain itu, adanya RPB akan memberikan dampak yang signifikan terhadap kesejahteraan para petani jahe di Kukar.

"Saya berharap petani bisa bermitra dengan koperasi RPB, sehingga petani bisa memiliki pasar dan sejahtera," tutup Jumari.(adv/diskominfokukar)

shareBagikan Artikel Ini


Artikel Terkait


Tinggalkan Komentar