PARIWARA

Pentingnya Perawatan Berkala Sepeda Motor, Busi Wajib Jadi Perhatian

person access_time 3 years ago
Pentingnya Perawatan Berkala Sepeda Motor, Busi Wajib Jadi Perhatian

Perawatan rutin begitu penting untuk menjaga performa kendaraan. (istimewa)

Banyak komponen mesti diperhatikan dalam perawatan berkala sepeda motor. Berikut sejumlah hal yang berperan krusial

Ditulis Oleh: PARIWARA
Sabtu, 24 Oktober 2020

kaltimkece.id Servis motor yang dilakukan secara berkala tentunya wajib untuk diperhatikan. Dengan mengetahui kendaraan dalam kondisi baik, maka pengalaman berkendara akan menjadi lebih nyaman dan aman. Salah satu yang wajib diperhatikan adalah  busi sepeda motor Anda. 

Dalam kondisi ideal, rata-rata busi bisa berfungsi maksimal hingga 8000-10.000 Km. Namun beberapa kondisi menyebabkan busi jadi cepat rusak. Salah satunya pengaruh perawatan dan kondisi mesin sepeda motor yang tidak berjalan sebagaimana mestinya. Kali ini Suzuki berbagi info agar performa kendaraan Anda tetap terjaga.

Kebocoran Kompresi Mesin

Kompresi mesin yang bocor bisa menyebabkan hilangnya tekanan di silinder ruang pembakaran atau combustion chamber. Ciri khas utama kebocoran kompresi mesin adalah tenaga mesin akan  ngempos, sistem pembakaran yang tidak berjalan maksimal, dan busi yang cepat mati.

Untuk mengatasinya, segera bawa motor Anda ke bengkel resmi Suzuki untuk diukur nilai kompresi mesinnya menggunakan compression tester.

Setelan Bahan Bakar Tidak Pas

Setelan  bahan bakar yang salah bisa menyebabkan isapan bensin terlalu banyak. Selain sepeda motor jadi lebih boros, busi akan cepat mati karena terlalu banyak disiram dengan bensin.

Untuk mengeceknya, Anda bisa melihat bagian elektroda busi. Jika setelah bahan bakar terlalu banyak (boros), biasanya bagian atas busi akan terlihat selalu basah. Solusinya, segera setting ulang setelan bahan bakar. Biasanya, masalah ini kerap melanda motor yang masih menggunakan sistem karburator.

Korsleting Pada Jalur Pengapian

Salah satu ciri adanya korsleting di jalur pengapian adalah motor terkadang ngadat atau brebet. Selain itu, motor biasanya akan mati total atau tidak bisa dihidupkan.

Selain menyebabkan busi cepat mati, korsleting di jalur pengapian bisa menyebabkan komponen lain seperti CDI, koil, dan spul cepat mati. Untuk mengatasinya, cek jalur pengapian dan lihatlah apakah ada kabel yang terbakar atau terlihat korsleting. Jika ditemukan, segera perbaiki!

Pemasangan Busi Kurang Tepat

Karena buru-buru, tanpa sadar Anda pemasangan busi bisa tidak sempurna. Misalnya terlalu longgar, atau bahkan posisi busi yang tidak tepat karena jalur baut (jalur ulir) yang sudah rusak.

Terlihat sederhana memang, tapi faktanya kondisi ini bisa menyebabkan banyak masalah pada mesin, dari mulai tenaga motor yang ngempos, hingga busi yang jadi cepat mati. Untuk mengatasinya, pastikan posisi busi pas. (*)

 

Editor: Bobby Lolowang

Ikuti berita-berita berkualitas dari kaltimkece.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:

folder_openLabel
shareBagikan Artikel Ini


Artikel Terkait


Tinggalkan Komentar