Terkini

Lima Kasus PDP Baru Kaltim asal Paser, Positif dari Rapid Test, Berkaitan Cluster Gowa

Dari rapid test terhadap kelima kasus PDP baru dari Paser, sama-sama menunjukkan hasil positif. (ilustrasi/antara foto)

Covid-19 yang masih meneror Kaltim, diikuti terus kemunculan orang-orang bergejala. Kasus PDP pun makin naik.

Ditulis Oleh: Giarti Ibnu Lestari
Minggu, 12 April 2020

kaltimkece.id Angka PDP Kaltim kembali bertambah. Kali ini lima kasus datang dari Paser. Kelimanya berkaitan dengan cluster Gowa. Dari lelaki sampai perempuan.

Minggu, 12 April 2020, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kaltim, Andi M Ishak, merilis tambahan orang dalam pemantauan (ODP) Covid-19 di Kaltim. Per hari ini bertambah 131. Membuat total ODP telah 5.392 kasus. Masih dalam proses 1.863 orang, selesai 3.517.

Sedangkan untuk pasien dalam pengawasan (PDP) ada penambahan lima kasus. Yakni tiga laki-laki dan dua orang perempuan dari Kabupaten Paser. Kelimanya berkaitan kegiatan Ijtima Dunia Zona Asia di Gowa, Sulawesi Selatan.

Dari lima kasus PDP tersebut, tiga di antaranya laki-laki. Berusia 28, 24, dan 55 tahun. Ditetapkan PDP setelah hasil rapid tes menyatakan terkonfirmasi positif Covid-19.

Sedangkan dua pasien perempuan lainnya, salah satunya berusia 33 tahun. Merupakan kontak erat dari cluster Gowa. Dengan hasil pemeriksaan rapid tes terkonfirmasi positif Covid-19.

"Lima PDP asal Paser tersebut kini menjalani isolasi dan perawatan di RSUD Panglima Sebaya di Tanah Grogot, Kabupaten Paser. Dan akan dilakukan swab test. Untuk info rincinya kami belum dapatkan", ucap Andi M Ishak.

Andi M Ishak juga menyampaikan, bahwa pada Minggu, 12 April 2020, tidak ada penambahan jumlah pasien terkonfirmasi positif maupun negatif Covid-19 di Kaltim. Sehingga total hingga saat ini ada 35 orang terkonfirmasi positif Covid-19. Sebanyak 84 orang sedang menunggu hasil swab tes dari laboratorium di Surabaya. Sedangkan untuk kasus negatif Covid-19 sampai saat ini ada 148 orang.

"Tidak adanya penambahan kasus terkonfirmasi positif maupun negatif Covid-19 di Kaltim, bukan berarti tidak adanya lagi penambahan kasus baru. Kami masih menunggu hasil pemeriksaan laboratorium swab test 84 pasien yang sedang dalam proses. Dari 84 itu sangat mungkin ada penambahan pasien terkonfirmasi positif. Maka itu kita harus tetap waspada. Penularan masih tetap terjadi hingga saat ini", jelas Andi.

Sedangkan untuk kasus terkonfirmasi sembuh Covid-19 di Kaltim ada enam orang. Dan kasus meninggal dunia ada satu orang.

Saat ini Dinas Kesehatan Kaltim juga kembali mendapat bantuan rapid test. Bantuan tahap pertama ada 2.400 rapid test. Dan 2.350 rapid test telah disalurkan ke dinas kesehatan di kabupaten dan kota di Kaltim. Sebanyak 1.324 rapid test telah digunakan. Dari tes tersebut , 43 hasil dinyatakan positif Covid-19. Dan 1.264 dinyatakan negatif Covid-19. (*)

Editor: Bobby Lolowang

Ikuti berita-berita berkualitas dari kaltimkece.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: