Polresta Samarinda Menuju Polres Metro, Kini Dipimpin Mantan Ajudan Jusuf Kalla

Ditulis Oleh: Giarti Ibnu Lestari
Rabu, 04 Desember 2019

kaltimkece.id Dua janur kuning terpasang di kiri dan kanan pintu masuk. Gerbang Markas Komando Kepolisian Resor Kota Samarinda di Jalan Slamet Riyadi, Kelurahan Karang Asam Ulu, Kecamatan Sungai Kunjang, tampak lebih istimewa. Di dekatnya, seorang polisi laki-laki cilik memegang kalungan bunga. Juga polisi wanita cilik sibuk memegang buket. Sejak beberapa saat sebelumnya, dua bocah tersebut telah menantikan kedatangan Kapolresta Samarinda yang baru.

Selasa, 3 Desember 2019, pada pukul 08.00 Wita, dilakukan penyambutan Kapolresta Samarinda yang baru. Tampuk kepemimpinan berganti. Dari Komisaris Besar Polisi Vendra Riviyanto kepada Komisaris Besar Polisi Arif Budiman. Kombes Pol Vendra Riviyanto menjabat Kabid Propam Polda Kalimantan Selatan.

Kombes Pol Arif Budiman merupakan mantan ajudan Wakil Presiden Jusuf Kalla periode 2014-2019. Sebelum jadi ajudan wapres, lulusan Akademi Kepolisian Tahun 1997 itu menjabat Wakapolresta Depok pada 2017 selama satu tahun dua bulan. Sebelumnya Kapolres Garut pada 2015, selama satu tahun empat bulan. Dan Kapolres Cianjur pada 2016 selama 11 bulan.

Kombes Pol Arif Budiman resmi menjabat Kapolresta Samarinda setelah melalukan serah terima jabatan pada Senin, 2 Desember 2019 di Polda Kaltim.

"Mulai hari ini saya bekerja sebagai Kapolresta Samarinda. Saya akan melanjutkan program Kapolresta Samarinda yang lama, khususnya dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas). Sebagai pengayom dan pelindung masyarakat kami akan terus tingkatkan sumber daya manusia (SDM) agar lebih terampil dan profesional," jelas perwira berpangkat melati tiga itu.

Seiring dengan ditunjuknya sebagian daerah di Kaltim jadi ibu kota negara (IKN), Polresta Samarinda bersiap untuk tipe yang lebih tinggi lagi. Yakni Polres Metro atau Polrestabes. “Kami akan siapkan segala sesuatunya dengan matang untuk itu.”

Selama menjadi ajudan Jusuf Kalla, banyak pelajaran yang ia ambil. Seperti keseharian Wapres yang kerap bertukar pikiran bersama. “Akan kami terapkan yang bisa diterapkan di kepolisian. Tentunya kami polisi sebagai konsultan yang solutif dalam penyelesaian masalah,” terangnya.

Memori Berkesan

Kombes Pol Vendra Riviyanto mengemban tugas sebagai Kabid Propam Polda Kalimantan Selatan. Sebelumnya, saat di Samarinda, Vendra terlebih dahulu menjabat Wakapolresta Samarinda mulai 5 Juni 2015 dengan pangkat Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP). Diangkat sebagai Kapolresta Samarinda pada 30 Oktober 2017 dengan pangkat Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol).

"Sampai saat ini KTP saya Samarinda. Dan Samarinda memiliki nilai yang sangat khusus untuk saya dan keluarga saya. Teman-teman juga. Kita membangun Samarinda di bidang media. Saya sangat konsen karena teman-teman media juga membawa Samarinda bisa didengar masyarakat Kaltim, dan Indonesia pada umumnya," ucap Vendra.

Kombes Pol Vendra Riviyanto merupakan lulusan Akpol 1995. Lahir di Bandung, saat ini Vendra berusia 46 tahun. Ia akan sangat merindukan Sungai Mahakam. “Setiap detik dan menit menikmati keindahannya dan kita meminum air dari Sungai Mahakam. Yang kedua, akan merindukan masyarakatnya. Karena saya terjun langsung ke masyarakat dan bersama masyarakat menjaga Samarinda agar tetap kondusif,” sebut Vendra.

Selain itu, kesan yang melekat saat menjabat di Polresta Samarinda adalah ketika dibukanya Bandara APT Pranoto Samarinda. Demikian juga Jalan Tol Balikpapan-Samarinda yang segera beroperasi. Samarinda makin terbuka. Pembangunan Jembatan Kembar yang berhadapan langsung dengan Mako Polresta Samarinda juga menyita perhatiannya. Termasuk penanganan banjir dan banyak hal lainnya.

"Diam-diam saya sudah melewati jembatan (kembar) dengan berjalan kaki maupun bersepeda," tuturnya.

Pada masa kepemimpinan Kombes Pol Vendra Riviyanto, ada beberapa yang berhasil ia rintis. Seperti dibuatnya Command Center yang dikatakan sebagai simbol kecil pada era globalisasi, dan pelayanan yang harus bergerak terus.

Command Center juga berperan membantu mengungkap kasus, seperti pencurian, pencurian dengan pemberatan, dan kemacetan. Juga dibangunnya Gedung Satuan Penyelenggara Administrasi Surat Izin Mengemudi (Satpas SIM) yang berada di area belakang Mako Polresta Samarinda.

"Pembangunan Satpas SIM bertujuan agar masyarakat lebih merasa aman, nyaman, menggunakan fasilitas dalam pengurusan SIM yang sekelas bintang 5," ujar Vendra.

Penyuka makanan Sulawesi dan Jawa itu, sangat menggemari ikan lais yang merupakan makanan khas  Samarinda yang paling ia sukai. (*)

 

Editor: Bobby Lolowang